Minggu, 17 Mei 2015

CONTOH PROPOSALKAMBING

A.     LATAR BELAKANG

Pemerintahan  terendah yang berada dalam sistem undang undang Republik Indonesia adalah desa. Dalam sistem undang undang nomor 22 tahun 1989 tentang pemerintah desa khususnya diatur bahwa sebutan desa dapat diganti dengan istilah lain yang dikenal dalam sebuah tatanan kemasyarakatan di daerah bersangkutan misalnya Nagari, Kampung dan sebagainya.
Sebagai sebuah lembaga yang langsung bersentuhan dan berhadapan dengan masyarakat, maka Kampung menjadi ujung tombak pembangunan, oleh karena itu dibutuhkan suatu integrialitas, sinergisitas dan kontinuitas pembangunan desa yang pada akhirnya diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat yang bersangkutan.

Jika dilihat dari geografisnya, Dusun Srikaton Kampung Pisang Baru Kecamatan Bumi Agung Kabupaten Way Kanan Merupakan daerah perkebunan dengan potensi keberadaan lahan perkebunan yang cukup luas, lahan perladangan dan tanah tegalan yang masih menghampar luas serta bahan baku makanan ternak yang cukup banyak (seperti areal untuk menggembalakan ternak dan melimpahnya makanan untuk ternak).

Sehubungan dengan keunggulan dan potensi tersebut, kami berkeinginan untuk meningkatkan taraf hidup dengan mencari bidang atau sumber penghasilan alternatif sehingga taraf hidup dan pendapatan anggota dapat meningkat. kegiatan tesebut adalah pemeliharaan kambing.

Perawatan kambing tidak memerlukan perawatan yang neko- neko, usaha ini sudah banyak digeluti oleh petani bahkan sudah ada puluhan tahun namun belum ada yang menjadikan usaha ini sebagai penghasilan pokok, jadi petani dalam pengelolaannya masih menggunakan sistem tradisionil, inipun bagi mereka sudah sangat membantu dalam memenuhi kebutuhan hidupnya.

Supaya dapat memberikan hasil yang maksimal dan bisa menjadi investasi di masa depan maka tata cara tradisional yang selama ini diterapkan harus diubah ke arah yang lebih professional lagi, upaya pengembangan tersebut harus dilakukan melalui pendekatan kemitraan dengan lembaga kemasyarakatan yang memiliki kemampuan di bidang pemeliharaan kambing dan lembaga penyedian dana yang dapat memberikan bantuan dana.

B.     VISI dan MISI

- Visi
Menciptakan peternak yang professional dan unggul

- Misi
Menghasilkan Output kemandirian ekonomi
Tumbuhnya jiwa kewirausahaan untuk mencapai kemandirian

C.      MAKSUD Dan TUJUAN .

-          Maksud
-          Dalam Rangka untuk meningkatkan kemampuan ekonomi masyarakat Dusun Srikaton Kampung Pisang Baru Kecamatan Bumi Agung Kabupaten Way Kanan. bermaksud mengajukan permohonan bantuan Ternak Kambing kepada Bapak sebagai usaha peningkatan ekonomi kerakyatan dan taraf hidup serta kesejahteraan masyarakat.

-          Tujuan


1.      Sebagai Usaha tambahan yang dikelola sungguh-sungguh diharapkan mampu menambah pendapatan petani.
2.      Sebagai wahana peternak dalam bersilaturahmi yang dapat mempererat persaudaraan antar anggota masyarakat.
3.      Mengurangi angka pengangguran dan Urbanisasi.
4.      Menambah pengetahuan, Kemandirian dan meningkatkan pendapatan peternak.

D.     SASARAN YANG INGIN DICAPAI.

1.      Pemanfaatan lahan yang belum produktif menjadi produktif
2.      Peningkatan pendapatan Peternak tradisional
3.      Pengenaan sistem peternakan terpadu dalam hal kambing
4.      Membuka lapangan pekerjaan
5.      Tersedianya sumber protein Hewani
6.      Tersedianya pupuk kandang yang melimpah

E.      ANALISA PETERNAKAN KAMBING

Ø  Masa produktif kambing betina dan pejantan adalah 5 tahun. Pembelian kambing dara atau kambing yang siap untuk beranak. Jadi waktu penantian peternak tidak terlalu lama.
Ø  Waktu pemeliharaan adalah 5 tahun.
Ø  Upah tenaga kerja Rp. 500.000 per orang per bulan.
Ø  Induk dapat beranak 3 kali dalam 2 tahun. Dan dalam sekali beranak dihitung rata-rata 2 ekor per kelahiran. Kelahiran 1 dan 3 ekor per kelahiran diabaikan.
Ø  Jumlah cempe yang akan dihasilkan selama 5 tahun adalah : 15 ekor x 45 induk = 330 ekor cempe.
Ø  Angka kematian 10%, sehingga diperkirakan kematian maksimal adalah sebanyak 33 ekor.
Ø  1 ekor kambing diperkirakan menghasilkan 7,5 kg pupuk kandang per bulan. Kotoran dari cempe di kesampingkan. Asumsi harga pupuk kandang di pasaran Rp. 200/kg.
Ø  1 ekor kambing diperkirakan dapat menghasilkan urine sebanyak 30 liter per bulan, dengan asumsi harga urine di pasaran Rp.1000/liter.
Ø  Biaya pakan diabaikan karena kita berasumsi telah menggaji karyawan, jadi biaya untuk pembelian pakan diganti dengan biaya tenaga kerja, karena pada dasarnya karyawan kita gaji untuk merawat dan mencarikan makanan bagi ternak. Hitungan ini tidak berlaku apabila peternak membeli rumput di dalam pemeliharaan ternaknya.
ESTIMASI DANA YANG DIBUTUHKAN

NO
KEBUTUHAN
SATUAN
HARGA
JUMLAH
1
Kambing betina
45 ekor
Rp. 2.500.000
Rp. 112.500.000
2
Kambing jantan
5 ekor
Rp. 3.500.000
Rp. 17.500.000
3
Kandang
20 unit
Rp. 2.000.000
Rp. 40.000.000
4
Peralatan kandang


Rp. 5.000.000
5
BIAYA PRODUKSI
Biaya pemeliharaan kambing  (Gaji karyawan)
 5 Tahun
Rp.1.500.000
Perbulan x 60 bulan
Rp. 90.000.000
6
Pemberian vitamin tambahan

50 ekor
Rp. 500.000
Rp. 25.000.000

TOTAL
Rp. 290.000.000


PROYEKSI PENDAPATAN

• Penjualan cempe 607 ekor x Rp. 1.000.000 = Rp. 607.000.000
• Penjualan induk afkir 50 ekor x Rp. 1.000.000 = Rp. 50.000.000
• Penjualan pupuk kandang 7,5 kg x 12 bulan x 5 tahun x Rp. 200 x 24 ekor = Rp. 4500000
• Penjualan urine 60 liter x 12 bulan x 5 tahun x Rp. 1000 x 50 ekor = Rp. 180.000.000

REKAPITULASI PENDAPATAN

Biaya-biaya:
1. Biaya investasi Rp. 151.000.000
2. Biaya pemeliharaan selama 5 tahun Rp. 72000000
Rp 151.000.000 + Rp 72.000.000 Total biaya Rp 223.000.000

Pendapatan;
• Penjualan cempe                                        Rp. 607.000.000
• Penjualan induk afkir                                 Rp. 50.000.000
• Penjualan pupuk kandang                                     Rp. 4.500.000
• Penjalan urine                                            Rp. 180.000.000
Total Pendapatan                                                Rp. 841.500.000

Keuntungan yang bisa diperoleh adalah sbb:
Rp. 841.500.000– Rp. 223.000.000= Rp. 618.500.000

VI. PENUTUP
Demikian Proposal permohonan ini dibuat dan diajukan semoga berkenan mengabulkan permohonan kami, sehingga benar-benar dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat petani kampung kami

Pisang baru januari 2015


Tidak ada komentar: